Feedback Form
Azwar weBlog versi Dynamic View (chose your like):

Flipcard | Mosaic | Magazine | Sidebar | Snapshot | Timeslide

Azwar weBlog

09 March 2007

Mengintip Cara Kerja Bluetooth

Nenteng peralatan berteknologi koneksi Bluetooth memang jadi gengsi tersendiri saat ini. Tapi apakah kita paham dasar pemikiran, kegunaan, dan cara kerjanya?

Bluetooth sebenarnya hadir, ditujukan untuk mengatasi beberapa kendala komunikasi data antarperanti elektronik yang lebih dahulu hadir. Yang paling utama memang untuk komunikasi antarperalatan elektronik tanpa kabel. Namun, Bluetooth juga ditujukan untuk menjembatani komunikasi one to one menjadi one to many. Selain itu, Bluetooth juga mengeliminasi campur tangan pengguna dalam mengonfigur koneksi. Jadi, koneksi antarperalatan elektronik via Bluetooth terjadi secara otomatis.

Nah, kalau kita bicara soal komunikasi data, tentu ada dua hal yang harus diperhatikan, yaitu seberapa banyak data hendak dipertukarkan dalam sekali komunikasi. Kedua, bagaimana data yang dipertukarkan diintrepetasikan secara sama antara pengirim dan penerima dan data yang diterima benar-benar merupakan data yang dikirim. Hal ini sering disebut sebagai protokol komunikasi.

Bluetooth bekerja menggunakan frekuensi radio. Beda dengan infra merah yang mendasarkan diri pada gelombang cahaya. Jaringan Bluetooth bekerja pada frekuensi 2.402 Giga Hertz sampai dengan 2.480 Giga Hertz, dibangkitkan dengan daya listrik kecil sehingga membatasi daya jangkaunya hanya sampai 10 meter. Penetapan frekuensi ini telah distandardisasi secara internasional untuk peralatan elektronik yang dipakai untuk kepentingan industri, ilmiah, dan medis. Kecepatan transfer data Bluetooth rilis 1.0 adalah 1 mega bit per detik (Mbps), sedangkan versi 2.0 mampu menangani pertukaran data hingga 3 Mbps.

Kalau dalam satu waktu bisa terjadi koneksi antara 8 peralatan Bluetooth secara simultan, lalu bagaimana bisa peralatan Bluetooth tidak saling mengganggu satu sama lain? Masing-masing peralatan tersebut membangkitkan sinyal sangat lemah melalui listrik berdaya 1 miliwatt yang akan mengacak penggunaan 79 frekuensi sebanyak 1600 kali dalam satu detik. Jadi, akan sangat kecil kemungkinan masing-masing alat menggunakan frekuensi yang sama dalam satu waktu.

Source : PCPlus

Artikel Terkait

2 comments

Anonymous
10 March 2007 at 22:36  

di jaman ini memang sudah smakin jarang yg mencoba memahami apa yg ada dibalik peralatan yg kita pakai. salam.

12 March 2007 at 10:43  

Simplifikasi teknologi lagi trend, termasuk koneksi antar perangkat seperti Bluetooth.Cukup membantu, paling tidak kita tidak dipusingkan dengan kabel koneksi yang original-nya masih mahal.Sayangnya, perangkat yang ber-Bluetooth biasanya juga lebih mahal, ya?

Post a Comment

Terima Kasih

Blogger


The Professional Template Designed by Ourblogtemplates.com


Banner Header Image by Ebsoft


E-mail me at:










Azwar Amril - Find me on Bloggers.com




Thank you for visiting my weBlog, See u soon


Copyright © 2005-2019 Azwar weBlog

Blog Protected

  © Blogger templates The Professional Template by Ourblogtemplates.com 2008

Back to TOP